Jum'at Curhat, Warga Usul Polisi Apresiasi Warga Berantas Klitih

YOGYAKARTA, iNewsSleman.id - Aksi kekerasan di jalanan seputaran Yogyakarta yang akrab oleh masyarakat disebut klitih menyita perhatian warga, Pasalnya dari dulu hingga kini kejahatan jalanan itu belum juga hilang.

Keadaan itu membuat warga was-was sehingga membuat mobilitas warga menjadi terbatas.

Bahkan, ada masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya mengaku resah dengan kasus klitih yang belum juga sirna hingga kini.

Kejadian klitih dipandang mengganggu minat wisatawan untuk berkunjung ke Jogja. Bahkan karena klitih, usaha mikro masyarakat yang menjual makanan kaki lima dan warung menjadi sepi.

Hal itu disampaikan oleh netizen dengan akun @yosacosmo dalam media sosial group yang ramai disambangi warga DI Yogyakarta dan sekitarnya.

Untuk mengantisipasi, bahkan menghilangkan klitih, ia memberikan saran kepada aparat penegak hukum (Kepolisian) dan Pemerintahan untuk memberikan penghargaan bagi warga yang mampu menangani tindak kekerasan jalanan atau klitih.

Bahkan, sebagai tambahan perhatian, ia berharap Kepolisian dan Pemerintah berkenan memberikan hadiah tambahan bagi warga yang mampu menangani Klitih itu.

"Untuk hilangkan klitih yang jadi rerasan (omongan) di media sosial, usul kepada Polisi dan Pemerintah memberi hadiah bagi masyarakat yang menangani Klitih. Syukur-syukur diberi hadiah (mungkin sebagai salah satu bentuk penghargaan) kepada masyarakat itu juga)," ujarnya.

Postingan itu mendapat sambutan yang antusias di masyarakat. Belum ada 12 jam sejak postingan itu tayang, ada 1600 lebih netizen yang menyukai dan hampir 900 netizen yang mengomentari.

Editor : Bayu Arsita