Ngebut Tidak Kuasai Jalan Mobil Sedan Ringsek Hantam Bengkel, 1 Tewas di TKP

SLEMAN, iNewsSleman.id - Kecelakaan hari ini  terjadi di Sleman di Jalan Magelang tepatnya depan Pabrik Garmen tepatnya di Dusun Kemloko Kalurahan Margorejo Kapanewon Tempel Kabupaten Sleman. Seorang pengendara mobil tewas terjepit kabin usai menabrak pohon.

Kanit Gakkum Polresta Sleman, Iptu Catur Bowo Laksono menuturkan kecelakaan maut tersebut terjadi pada Selasa (26/9/2023) malam, sekira pukul 21.15 WIB. Kecelakaan tunggal tersebut melibatkan mobil sedan Honda City Nomor Polisi AB 1836 MG.

Baca Juga

Kecelakaan Maut Pelajar Naik Motor Bonceng Bertiga Tabrak Truk di Wates, 1 Tewas 2 Luka Parah

"Kejadiannya saat jalan lengang,"ujar dia, Rabu (27/9/2023).

Kecelakaan lalu lintas tersebut bermula ketika HAP (22) warga Dusun Ngasem Rt/Rw. 003/017 Kalurahan Gulon Kecamatan Salam Kabupaten Magelang, Jawa Tengah mengendarai mobil Honda City AB 1836 MG. Korban melaju dari arah utara/ Magelang ke arah selatan/ Jogja.

Saat itu korban melaju dengan kecepatan tinggi. Namun naas sesampainya di lokasi kejadian mobil dengan nomor polisi AB 1836 MG oleng ke kiri. Akibatnya pengemudi tidak dapat menguasai laju kendaraannya dan membentur pohon perindang.

Baca Juga

Kronologi Kecelakaan KA Argo Semeru Terguling di Kulonprogo, Penumpang Teriak Ketakutan: Tolong !

"Mobil tersebut ngebut terus melaju kemudian membentur bengkel ban bekas, maka terjadilah laka lantas,"terangnya.

Akibat peristiwa tersebut korban mengalami luka cidera kepala berat, pendarahan hidung dan telinga, luka sobek dan patah paha kanan. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Jasad korban dibawa ke RSUD Sleman sebelum diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

Usai kejadian mobil Honda City AB 1836 MG mengalami kerusakan Body depan ringsek parah. Kerugian materi diperkirakan Rp 30.000.000. Tiang teras Bengkel Ban bekas roboh. Kerugian materi diperkirakan Rp 1.000.000.

Baca Juga

Kecelakaan Hari Ini, Minibus Hantam Warung Bakso, Sebelumnya Senggol Motor hingga Nyungsep

"Atas peristiwa ini kami menghimbau kepada pengendara untuk selalu berhati-hati. Tidak perlu ngebut,"kata dia.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta