get app
inews
Aa Text
Read Next : Perry Warjiyo Terpilih Aklamasi Jadi Ketua Umum ISEI Periode 2024-2027

BI Solo Gelar Akselerasi Sertifikasi Halal dan Jaminan Keamanan Makanan

Rabu, 22 Mei 2024 | 21:34 WIB
header img
Kegiatan koordinasi akselerasi sertifikasi halal dan jaminan keamanan makanan di Solo. Foto: Ist.

SOLO, iNewsSleman.id Bank Indonesia (BI) Cabang Solo bersinergi dengan Universitas Islam Negeri Raden Mas Said (UIN RMS) menyelenggarakan kegiatan “Koordinasi Akselerasi Sertifikasi Halal dan Jaminan Keamanan Makanan”. Kegiatan diikuti 36 Pendamping Proses Produk Halal (P3H) dan lebih dari 75 tenant di Solo Square.

Kegiatan yang berlangsung 21-22 Mei 2024, dibuka Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa. Dalam kegiatan, juga dilakukan sosialisasi jaminan kesehatan dan keamanan pangan dari Dinas Kesehatan Solo, pendampingan sertifikasi halal oleh P3H selaku peserta kegiatan, serta pendampingan pembuatan Nomor Induk Berusaha oleh Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian. Rangkaian kegiatan ini dilakukan dalam rangka mengakselerasi Solo Square sebagai zona kuliner halal, aman dan sehat (zona khas).

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa menyampaikan tiga hal penting bagi akselerasi sertifikasi halal dan pembentukan Zona Khas. Pertama, P3H diharapkan dapat berkomunikasi dengan hati pada saat mendampingi pelaku usaha.

“Sehingga tidak hanya mendampingi pelaku usaha, namun juga mampu menjaga semangat pelaku usaha berkarya untuk menjaga kelangsungan usaha ke depan,” kata Teguh Prakosa melalui siaran pers BI Cabang Solo, Rabu (22/5/2024). 

Poin kedua adalah P3H sebagai pendamping diharapkan mampu merubah perilaku agar sertifikasi halal bukan hanya branding. Namun juga dapat membuat pelaku usaha secara konsisten menjaga kehalalan produk. Poin ketiga adalah perlunya sinergi bersama agar untuk memastikan ketersediaan bahan baku dan infrastruktur produk halal.

Kepala BI Cabang Solo, Dwiyanto Cahyo Sumirat mengatakan, pihaknya mendorong sertifikasi halal harus dilakukan sesegera mungkin. Bank Indonesia yang tergabung dalam keanggotaan Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) turut mendukung upaya perluasan produk-produk tersertifikasi halal, termasuk melalui zona kuliner halal, aman dan sehat (zona khas).

“Pembentukan zona khas memiliki tujuan antara lain perlindungan konsumen, percepatan sertifikasi halal, pembinaan bagi UMKM serta peningkatan kesadaran dan kepercayaan halal lifestyle di masyarakat,” kata Dwiyanto Cahyo Sumirat.

Editor : AW Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut