Festival Otomotif Semarakkan Auto Fest 2024 di Boyolali

BOYOLALI, iNewsSleman.id – Festival otomotif akan menyemarakkan Auto Fest 2024 di Kabupaten Boyolali, 8-9 Juni 2024. Beragam mobil modifikasi akan ditampilkan saat perhelatan yang digelar di Lapangan Teras Boyolali.

“Target 60-80 peserta, menyesuaikan space di venue saja. Sudah ada 60 peserta yang masuk, ada waiting list yang kami tambahkan,” kata I Nur Rohman, Jumat (31/5/2024). 

Dalam lomba modifikasi tersebut, kriteria penilaian ada 5 sektor, meliputi eksterior, interior, kaki-kaki, mesin dan audio. Lomba bisa diikuti semua jenis mobil dan tahun. Pihaknya belum dapat menjelaskan mobil apa saja yang diikutkan dalam kontes.

Sebab peserta masih merahasiakan saat mendaftar. Mereka akan memberikan surprise ketika perhelatan berlangsung.  Biasanya, peserta saling intai dengan peserta lain sebelum perlombaan.

Juri yang dihadirkan dalam berlombaan, berasal dari Jakarta dan levelnya sudah nasional serta khusus untuk kontes modifikasi. Namun, ia enggan membeberkan nama-nama juri karena masih dirahasiakan.

Auto Fest 2024 yang bekerja sama dengan Work Street 77, merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang digelar Relawan Bolonemase Boyolali dalam event “Cinta Kami untuk Boyolali”.

Para relawan sebelumnya telah berjuang keras dalam memenangkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam kontestasi Pilpres 2024.Para relawan Bolonemase Boyolali menyentuh sisi humanis masyarakat sesuai dengan semangat sosok Gibran Rakabuming Raka yang mengayomi warga demi kesejahteraan bersama.

Koordinator Bolonemase Kabupaten Boyolali Andi Waluyo mengatakan, para relawan bergerak mulai dari akar rumput hingga level elite yang benar-benar menginginkan perubahan, terutama di Boyolali.

"Kami betul-betul bekerja secara humanis mencontoh persis apa yang dilakukan mas Gibran mengayomi masyarakat, santai, santun. Kami turun langsung ke bawah mengajak dengan humanis.Tidak ada intimidasi tetapi dengan kegembiraan karena kami diperintahkan untuk seperti itu," kata Andi Waluyo.

Eksistensi Bolonemase Boyolali tak hanya berhenti di Pilpres 2024. Sesuai dengan visi dan misi organisasi, relawan pendukung putra sulung Presiden Joko Widodo itu juga melakukan pengabdian pada masyarakat.

Seperti pengembangan UMKM, membuka posko mudik, bakti sosial membantu masyarakat hingga pembukaan lapangan kerja. Hal ini merupakan komitmen relawan Bolonemase Boyolali untuk membawa perubahan lebih baik, dari masyarakat dikembalikan untuk masyarakat.

"Tujuan Bolonemase dari awal itu harus berguna untuk masyarakat. Tidak berhenti di Pilpres tetapi kami tetap ada dan mengabdi untuk masyarakat khususnya Boyolali, kami siap hadir untuk membantu," ungkapnya.

Acara juga diramaikan dengan penampilan DJ Tanti, serta bintang tamu utama Orkes Melayu Adella. Masyarakat bisa menikmati hiburan yang disajikan secara gratis.Hal ini juga sebagai rasa terima kasih dalam menciptakan iklim kampanye sejuk selama Pilpres 2024.

Dikatakannya, hingga saat ini ada lebih dari 3.000 orang yang bergabung di dalam Bolonemase Boyolali. Kehadiran gerakan Bolonemase Boyolali menjadi oase masyarakat yang menginginkan perubahan. Rekatan perjuangan masyarakat kecil rupanya mampu mewujudkan perubahan yang sedikit demi sedikit terlihat.

Kinerja para relawan Bolonemase Boyolali diapresiasi Koordinator Nasional relawan Bolonemase, Kuat Hermawan Santoso. Dia menyebut perjuangan relawan di Boyolali sangat keras dan membara demi membawa perubahan yang lebih baik.

"Saya ucapkan terima kasih pada masyarakat Boyolali dalam menjaga ketertiban di Pilpres, teman-teman relawan yang selama ini bekerja dengan menjaga SOP organisasi untuk tidak membuat kegaduhan, santun. Kita tetap ada untuk kawal program-program pemerintahan Prabowo-Gibran agar lancar," kata Kuat Hermawan Santoso.

Kehadiran acara Bolonemase diyakini akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian Kabupaten Boyolali.

“Pasti kegiatan ini ber-impact pada ekonomi, masyakarat juga senang, bahagia. Namanya syukuran semuanya harus senang, riang gembira,” ucapnya.

Editor : AW Wibowo