Pilkada Kulonprogo 2024, Nahdiyin Ingin Pemimpin yang Tahu Kondisi Umat

KULONPROGO, iNewssleman.id - Kaum Nahdiyin di Kabupaten Kulonprogo merindukan sosok pemimpin yang mengerti kondisi umat di tingkat bawah. Pilkada Kulonprogo 2024 harus melahirkan pemimpin yang dekat dengan jemaah guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat. 

Ketua Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) DIY yang juga penasihat FKDT Kulonprogo Mysroh Ahmadi mengatakan, kaum Nahdiyin sangat merindukan pemimpin yang paham dengan kondisi jemaah. Merekaa sudah bertemu dengan Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Kulonprogo, pelaku UMKM yang menjadi representasi perwakilan warga Nahdiyin. 

“Warga Nahdiyin selama ini dikenal sebagai warga pinggiran, kaum sarungan. Tetapi 56,8 persen warga Kulonprogo adalah Nahdiyin yang butuh pemimpin yang paham kondisi umat,” kata dia, Jumat (19/7/2024) malam.

Pilkada 2024 menjadi momentum titik awal perubahan kepemimpinan di Kulonprogo. Nahdiyin membutuhkan pemimpin yang mampu melahirkan kebijakan yang peduli dengan umat dan masyarakat. 

Kaum Nahdiyin yang selama ini terafilisasi dengan Nahdlatul Ulama (NU) memiliki peran strategis dalam menentukan pemimpin. Apalagi suara Nahdiyin sangat besar yang akan menjadi kunci perolehan suara. 

“Kami akan berpihak dan mendukung orang-orang yang esensialnya dari Nahdiyin,” kata mantan anggota Panwaslu Kulonprogo ini.
 
Diakuinya sudah ada sejumlah nama bakal calon bupati atau wakil bupati yang muncul dan mendekat dengan Nahdiyin. Bahkan beberapa nama ini juga berasal dari kalangan mereka. Salah satunya Rania Hemy Atika yang merupakan cucu dari pendiri NU di Kabupaten Kulonprogo.  

“Secara silsilah sudah jelas. Cucu pendiri NU ini telah memenuhi kriteria sehingga layak untuk maju dengan dukungan Nahdiyin,” katanya. 

Kaum Nahdiyin juga siap menjadi relawan untuk memenangkan Rania. Mereka akan bekerja di level bawah sebagai garda terdepan dalam pemenangan di Pilkada 2024 mendatang. 

Sementara perwakilan UMKM di Kulonprogo, Musodikin mengaku memiliki lebih dari 1.000 anggota. Mereka butuh pemimpin yang tahu kondisi ekonomi, khususnya UMKM di Kulonprogo yang siap digerakkan untuk pemenangan Pilkada 2024. 

"Kami berharap pemimpin yang mampu meningkatkan perekonomian di Kulonprogo. Kami mendukung pemimpin yang bisa memajukan masyarakat khususnya Nahdiyin," ujarnya.

Editor : Wisnu Aji