get app
inews
Aa Text
Read Next : Mengenal Labib Qotrun Niam, Mahasiswa UMS Peraih Anugerah LLDIKTI Wilayah VI Jateng

Kemendikti Saintek Visitasi ke UMS, Tindaklanjuti Rencana Pembukaan 2 Prodi Baru

Jum'at, 13 Desember 2024 | 19:22 WIB
header img
Kemendikti Saintek visitasi ke Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Jumat (13/12/2024). Foto: Ist.

SOLO, iNewsSleman.id Kementerian Pendidikan Tinggi dan Sains Teknologi (Kemendikti Saintek) melaksanakan visitasi dan evaluasi ke Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Visitasi sebagai tindaklanjut rencana pembukaan dua program studi baru. 

Pembukaan dua prodi baru, yaitu Hubungan Internasional dan Administrasi Publik didapatkan melalui Hibah Akselerasi Program Penggabungan atau Penyatuan Perguruan Tinggi Swasta (APP-PTS) Gelombang 2 melalui penyatuan Akademi Kebidanan (Akbid) Nusantara Palembang dengan UMS.

Pada acara visitasi penyatuan Akademi Kebidanan (Akbid) Nusantara Palembang dengan UMS, Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMS Drs. Marpuji Ali, M.Si., menyampaikan bahwa kesanggupan UMS dalam membuka prodi ini tidak main-main dan telah siapkan dengan baik.


Kemendikti Saintek visitasi ke Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Jumat (13/12/2024). Foto: Ist.

 

Dia menyampaikan bahwa Prodi Hubungan Internasional sudah lama disiapkan yaitu sekitar 10 tahunan, tetapi karena adanya regulasi maka perlu menunggu hingga memenuhi syarat hingga akhirnya bisa diizinkan.

“Ini bukan hanya sekedar keinginan tetapi sebuah cita-cita yang disiapkan dengan segala sesuatu terkait dengan persyaratan-persyaratan untuk pembukaan Prodi Hubungan Internasional. Di samping itu yang Administrasi Publik, baru tiga tahunan, melihat perkembangan pendidikan dan dunia kerja dan lain sebagainya maka kita perlu membuka itu,” kata Marpuji Ali di Ruang Sidang BPH Gedung Induk Siti Walidah UMS, Jumat (13/12/2024).

Marpuji Ali meyakinkan, UMS telah menyiapkan segala sesuatunya sesuai dengan rekomendasi yang ada. Dia memohon kepada Kemendikti Saintek agar bisa membimbing karena UMS telah menyiapkan secara maksimal baik dari ketenagaan maupun dari sarana prasarana.

“BPH mendukung penuh adanya pembukaan ini, sehingga kalau ada persyaratan-persyaratan yang nanti setelah dilihat oleh bapak-ibu ada kekurangannya, kami dari BPH siap untuk melengkapi itu,” tegasnya. 

Melalui evaluasi ini akan menjadi sarana untuk memperbaiki atau melengkapi sarana dan prasarana yang dibutuhkan. 

BPH UMS juga mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung ke UMS kepada calon dosen dan tenaga baru. Dia berharap hasil evaluasi pada hari ini membuahkan dua prodi ini akan disetujui.

Di sisi lain, perwakilan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah II Palembang, Cattur Nugroho, S.I.Kom, M.I.Kom., menyampaikan dukungannya atas penyatuan dua perguruan tinggi swasta ini.

“Kami mendukung penyatuan Akbid Nusantara Palembang ke UMS karena kami yakin UMS mampu mengelola perguruan tinggi yang baik karena terbukti telah memperoleh akreditasi Unggul, karena Akbid Nusantara Palembang sewaktu di Palembang kurang maksimal sehingga mudah-mudahan Akbid ini bisa menjadi lebih maksimal,” ungkapnya.

Dia berharap dengan pembukaan prodi baru dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan menyatakan bahwa LLDIKTI Wilayah II Palembang telah memberikan rekomendasi penyatuan AKbid Nusantara Palembang ke UMS pada bulan November. 

Gandung Sumardi, S.Kom., M.Kom,. dari Kelembagaan LLDIKTI VI Jawa Tengah mengatakan sangat mendorong dan memberikan apresiasi dengan menggabungkan dua PTS karena ini merupakan program pemerintah dalam reseizing perguruan tinggi Indonesia.

“UMS selama ini telah menyelenggarakan pendidikan sesuai dengan regulasi dan sesuai dengan pemantauan di LLDIKTI Wilayah VI bahwa UMS dalam menjalankan pendidikannya sesuai dengan evaluasi dan taat asas,” terang Gandung.

Karena taat asas dalam menjalankan pendidikan, lanjutnya, maka kami sangat mendorong UMS untuk mengembangkan prodi-prodi baru dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas UMS. 

Miftahul Jannah, S.H., M.H., dari Kemendikti Saintek menyampaikan bahwa pada visitasi dan evaluasi ini tim akan menilai dokumen yang telah diunggah apakah sudah sesuai apa belum nanti untuk segera dilakukan perbaikan.

Evaluasi yang diberikan terbagi pada aspek hukum, aspek keuangan, dan aspek umum seperti dosen, sarana prasarana, dan dokumen kelembagaan. Aspek umum akan menekankan pada pengecekan data untuk Prodi Kebidanan, Hubungan Internasional, dan Administrasi Publik.
 

Editor : Ary Wahyu Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut