Hadapi Kemungkinan Upaya Kudeta, Partai Demokrat Kota Yogyakarta Minta Perlindungan MA Melalui PN

YOGYAKARTA, iNewsSleman.id - DPC Partai Demokrat Kota Yogyakarta mendatangi Pengadilan Negeri atau PN Kota Yogyakarta untuk mengirimkan surat kepada Mahkamah Agung atau MA terkait perlindungan hukum.

Hal itu dilakukan sebagai respons cepat atas kabar dilayangkannya Peninjauan Kembali (PK), sekaligus babak baru upaya kudeta oleh kubu KLB (Kongres Luar Biasa). 

Baca Juga

Partai Demokrat Kota Yogyakarta Yakin Sosok AHY Beri Dampak Besar Bagi Kemenangan Anies Baswedan

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengungkapkan, Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko telah mengajukan PK atas putusan kasasi Mahkamah Agung (MA) 

Menindaklanjuti statement AHY, Ketua DPC Demokrat Kota Yogyakarta, Rini Hapsari, bersama jajaran, bergegas mengirimkan surat kepada MA, melalui Pengadilan Negeri (PN) Kota Yogyakarta, Senin (3/4/2023).

"Kami melakukan permohonan perlindungan hukum pada MA lewat PN Kota Yoga. Kami ingin menunjukkan bahwa Demokrat Kota Yogyakarta ada dan satu komando dengan Mas Ketum AHY," ujarnya.

"Tadi surat diterima langsung oleh juru bicara dan humas PN Kota Yogyakarta. Memang sesuai prosedur surat tidak bisa langsung, harus mendapat nomor registrasi dulu dan sebagainya," tambah Rini.

Ia mengatakan, PK tersebut menjadi bukti sahih, bahwa masih ada upaya-upaya yang ditempuh kubu seberang untuk mengambil alih Partai Demomrat yang saat ini ada di bawah kepeimpinan AHY.

"Sudah 16 kali kegiatan (gugatan) semacam itu dilayangkan dan semuanya dimanangkan oleh kami. Insyaallah, PK tidak mempengaruhi keberadaan kami," tegas Anggota DPRD Kota Yogyakarta itu.

Lebih lanjut, Rini pun memastikan, seluruh pengurus dan kader Partai Demokrat di Kota Yogyakarta, tetap solid berada di pihak Ketua Umum AHY.

Editor : Bayu Arsita