get app
inews
Aa Read Next : Jelang HUT Kota Yogyakarta, Pemkot Luncurkan Logo Resmi dan Slogan Baru

Besok, Kota Yogyakarta Gelar Festival Jeron Benteng di Alkid

Jum'at, 28 April 2023 | 14:51 WIB
header img
Kabid Daya Tarik Pariwisata, Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Yurnelis Piliang, Jum'at (28/4/2023). (Foto: iNews Sleman).

YOGYAKARTA, iNewsSleman.id - Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Pariwisata akan menyelenggarakan Festival Destinasi Jeron Beteng “Festival Topeng” 2023.

Festival ini merupakan even yang pertama kali dilaksanakan di Alun-Alun Kidul Yogyakarta atau alun-alun di sisi sebelah selatan esok hari Minggu tanggal 30 April 2023 mulai pukul 13.35 - 22.00 WIB.

Kabid Daya Tarik Pariwisata Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Yurnelis Piliang menyampaikan, di puncak acara Festival Destinasi Jeron Beteng, 'Festival Topeng' akan digelar tari topeng kolosal yang diikuti oleh 300 orang dari kelurahan Kadipaten, Patehan, dan Panembahan.

Rombongan akan memulai pawai dari kelurahan masing-masing untuk menuju Alun-Alun Kidul Yogyakarta menggunakan kostum dan topeng yang khas dari wilayah masing-masing.

“Suara sirine gaok akan menandai datangnya pawai tari topeng kolosal, ketika rombongan sudah berkumpul di Alun-Alun Kidul Yogyakarta akan dilaksanakan menari topeng kolosal dengan musik dan koreografi yang diciptakan khusus,” ujar dia, Jumat (28/3/2023).

Ia menambahkan, sebelum dipentaskan tari topeng kolosal, Festival Jeron Beteng akan diisi dengan berbagai macam kegiatan, mulai dari lomba kreasi topeng, pertunjukkan musik, macapat, tari modern dan bazar dari 20 stand ekonomi kreatif dari wilayah Jeron Beteng.

Pada sore harinya, setelah tari topeng kolosal, Festival Jeron Beteng akan diisi dengan jathilan, tari Golek Surung Dayung, gedrug, dan tampilan musik hingga malam hari.

Topeng dipilih sebagai tema utama festival ini menurut dia karena topeng dan tari topeng merupakan warisan budaya nusantara yang sudah ada sejak abad ke-9, tepatnya era Mataram klasik.

Konon katanya, Hayam Wuruk yang merupakan Raja Majapahit mahir memainkan tari topeng.

“Pada zaman dulu, tari topeng merupakan ritual sakral yang menjadi bagian dari pendidikan seorang raja. Lambat laun, topeng mulai dikenal luas dan dimainkan oleh masyarakat umum,” jelas dia.

Sebagai informasi, pada festival ini, setiap warga bisa menikmati tampilan pentas seni ini secara gratis.

Editor : Bayu Arsita

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut