GUNUNGKIDUL, iNewssleman.id - Seorang pekerja bangunan Sugiman (59) warga Padukuhan Trembono, Kalurahan Tegalrejo, Kapanewon Gedangsari, Gunungkidul tewas saat mengerjakan proyek tampungan air bantuan pemerintah di padukuhannya, Rabu (19/6/2024). Korban tersengat listrik dan terjatuh dari ketinggian tiga meter.
Kapolsek Gedangsari AKP Suryanto menuturkan korban mengalami sejumlah luka karena terjatuh dari ketinggian 3 meter. Kepalanya terbentur batu sehingga mengalami pendarahan. Sebelum terjatuh, korban tersetrum listrik tegangan tinggi.
"Peristiwanya itu Rabu (19/6/2024) kemarin," kata dia, Kamis (20/6/2024).
Saat kejadian, korban sedang mengerjakan pekerjaan bak penampungan air yang berada di Padukuhan Trembono RT 03 RW 10 Kalurahan Tegalrejo Kapanewon Gedangsari. Korban bersama tiga temannya mengerjakan pembuatan atap toren/penampung air.
Pada saat posisi korban berada di atas, korban menaikan reng galvalum/rangka atap, kemudian reng tersebut menempel ke jaringan kabel listrik dan membuat korban tersengat listrik dan terjatuh dari ketinggian tiga meter dengan posisi kepala dulu dan menghantam cor semen.
"Korban sempat dilarikan ke RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Tegalyoso Klaten. Namun saat sampai rumah sakit dinyatakan meninggal," katanya.
Selanjutnya Kapolsek Gedangsari bersama anggota piket regu 2 SPK dan piket fungsi mendatangi TKP. Dari hasil pengecekan oleh Dokter jaga RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Tegalyoso terhadap korban mengalami luka bakar pada kedua telapak tangan, luka memar di kepala bagian depan, luka sobek di kepala bagian atas, luka di kaki sebelah kanan serta tangan sebelah kiri patah
"Korban tersengat listrik dikarenakan lokasi pembangunan atap dengan jaringan listrik berjarak kurang lebih 1,5 meter, sehingga rangka atap yang akan dipasang menyentuh kabel jaringan listrik,"tambahnya.
Editor : Wisnu Aji