get app
inews
Aa Text
Read Next : Pertamina Sidak Ratusan SPBU Jateng dan DIY, Ada Apa?

Percikan Api di Mobil Nyaris Sebabkan Kebakaran di SPBU Bejen Karanganyar

Minggu, 01 September 2024 | 08:48 WIB
header img
Pompa produk Pertalite di SPBU 44.577.117 Kelurahan Bejen, Kabupaten Karanganyar. Foto: Ist.

KARANGANYAR, iNewsSleman.id - Percikan api pada mobil nyaris mengakibatkan kebakaran di SPBU 44.577.117 Kelurahan Bejen, Kabupaten Karanganyar. Api berhasil dipadamkan dengan cepat oleh operator SPBU menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). 

Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho mengungkapkan, percikan api yang keluar dari sebuah mobil muncul di pulau pompa produk Pertalite pada pukul 05.47 WIB. Api berhasil dipadamkan pada pukul 05.50 WIB dengan 2 unit APAR 9 kg. 

“Tidak ada kerusakan sarana dan fasilitas SPBU, sehingga operasional SPBU tetap berjalan normal pasca kejadian,” kata Brasto Galih Nugroho melalui siaran pers yang dikutip Minggu (1/9/2024). 

Ia berterima kasih pada operator SPBU yang telah sigap dan cepat mengatasi kejadian tersebut.

“Kami senantiasa melakukan sosialisasi dan praktik keadaan darurat kepada SPBU,” katanya.

Ia mengemukakan, penyebab dan detail kejadian sedang diinvestigasi. Dirinya mengimbau seluruh pihak dapat selalu mematuhi aturan keselamatan di SPBU. Sementara, konsumen memastikan kendaraan sesuai standar agar kejadian kebakaran dapat dicegah.

“Dari pengecekan ke sistem Subsidi Tepat, terlihat mobil Suzuki Espass dalam beberapa hari terakhir selalu mengisi Pertalite 35 liter di SPBU-SPBU yang berbeda-beda sekitar jam 1-an hingga 7-an pagi,” ucapnya

Ia menambahkan, pada tanggal 25 dan 27 Agustus 2024, mobil tersebut mengisi Pertalite sebanyak 2x35 liter di SPBU berbeda dalam waktu yang berdekatan.

“Indikasinya ada pihak-pihak yang melakukan pembelian BBM secara tidak wajar,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa tentunya hal tersebut perlu dilakukan pendalaman dan penyelidikan.

“Secara umum kami mengimbau agar masyarakat dan konsumen membeli Pertalite secara wajar dengan kondisi kendaraan yang standar, misal komponen yang berkaitan dengan tangki BBM dan kelistrikan,” ujarnya.

Editor : AW Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut