get app
inews
Aa Text
Read Next : Tragis, Pria Magelang Ditemukan Tewas Tertabrak KA Taksaka

Kunjungi Museum dan Kampung Seni Borobudur, Luhut Pandjaitan: Awal Oktober Diresmikan Jokowi

Kamis, 19 September 2024 | 20:22 WIB
header img
Menko Marvest Luhut B Pandjaitan meninjau museum dan Pasar Seni Borobudur di Kujon, Magelang, kamis (19/9/2024). (foto: Puji Hartono)

MAGELANG, iNewssleman.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marvest) Luhut Binsar Pandjaitan meninjau pembangunan Museum dan Kampung Seni Borobudur, di Kabupaten Magelang, Kamis (19/9/2024). Rencananya museum ini akan diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada awal bulan Oktober mendatang. 

“Bisa di minggu pertama maupun minggu kedua,” kata Luhut usai meninjau proyek. Ikut mendampingi Menparekraf Sandiaga S Uno, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata In Journey Maya Watono, dan Direktur Utama PT TWC Febrina Intan.

Luhut mengatakan, dirinya sudah melihat bagaimana perkembangan proyek pembangunan di Museum dan Kampung Seni Borobudur di Kujon. Proses penataan ulang kawasan Borobudur ini sudah dilakukan selama 32 tahun. Namun baru selesai di akhir masa pemerintahan Presiden Jokowi. 

“Ini sudah dikerjakan selama 32 tahun, tapi baru rampung di akhir pemerintahan Pak Jokowi. Kemarin Pak Jokowi sudah menandatangani terkait ini, sehingga penataan Borobudur ini sudah sangat terpadu,” ucapnya. 

Luhut mengatakan, pembangunan kawasan ini juga pararel dengan proyek Jalan Tol Semarang-Yogyakarta yang diperkirakan akan membawa 20 juta  orang per tahun. Nantinya juga akan membawa 2 juta turis Buddha dari Thailand, China, Jepang, dan beberapa negara lain untuk mengunjungi Candi Borobudur. 

“Nah ini menjadi tempat yang bagus,” ujarnya.

Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata In Journey, Maya Watono mengatakan, Candi Borobudur memiliki beberapa pilar seperti, pilar konservasi, pilar edukasi, pilar green, dan pilar spiritual.  

“Pak Luhut minta agar pilar konservasi dijaga. Ini yang pertama akan dilakukan karena merupakan sebuah cagar budaya kebanggaan Bangsa Indonesia,” katanya. 

Sementara itu, Direktur Utama PT TWC, Febrina Intan mengatakan, proses penataan Kawasan Borobudur melibatkan seluruh stakeholder yang ada. Mulai baik dari masyarakat desa, Pemda, serta Pemprov Jateng. 

“Untuk remasterplan sudah 80 persen. Masih ada waktu untuk pembenahan non struktural, seperti listrik, drainase, papan penunjuk,” katanya.

Selain meninjau Museum dan Kampung Seni Borobudur, Luhut juga mengecek pembangunan proyek strategis nasional (PSN) di Borobudur lainnya, antara lain penataan zona hijau di Taman Wisata Candi Borobudur, pembuatan lapangan pengganti Kujon, serta pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Pasuruhan di Kecamatan Mertoyudan.

Editor : Wisnu Aji

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut