Tingkatkan PAD, DPRD Kulonprogo Studi Banding ke Pemkab Malang

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang, Purwoto mengatakan, antara Pemkab Malang dan Kulon Progo memiliki banyak kesamaan. Destinasi wisata di Kabupaten Malang cukup menyebar denan tingkat kunjungannya tinggi.
Menurutnya, banyak wisatawan yang berkunjung ke Pemkab Malang. Hanya saja mereka menginap di Kota Batu atau Pemkot Malang, sehingga tidak maksimal kontribusi dalam pariwisata.
“Ini mirip dengan Kulonprogo. Orang banyak wisata di sana tetapi meningapnya pasti di sekitar Malioboro,” katanya.
Purwoto mengatakan, untuk PAD pariwisata mereka menjalin kerja sama dengan pihak ketiga yang profesional dalam mengelola pariwisata. Mereka wajib melibatkan masyarakat lokal dalam pemberdayaan.
“Taman Wisata Air Mendit, dulu sumbangsihnya ke PAD hanya sekitar Rp500 juta. Setelah dikelola pihak ketiga, kontribusi PAD bisa sampai Rp1,3 miliar,” katanya.
Anggota DPRD Kabupaten Malang, Kuncoro mengatakan, DPRD memiliki peran strategis dalam mengawal PAD. Salah satunya peran pengawasan agar BUMD bisa berkontribusi lebih.
“Kami juga berikan kemudahan izin bagi investor yang akan berinvestasi,” katanya.
Editor : Wisnu Aji