Tahun 2025, Investor Pasar Modal di Solo Raya Dipatok Tumbuh Segini

SOLO, iNewsSleman.id - Jumlah investor pasar modal di Solo Raya menunjukkan perkembangan yang terus menggembirakan. Jumlah investor baru rata-rata 2.000 setiap bulannya.
Kepala Kantor Bursa Efek Indonesia (BEI) Jawa Tengah (Jateng) 2, Muhammad Wira Adibrata menyatakan, jumlah investor hingga tahun 2024 sebanyak 280.166 investor. Selanjutnya hingga April 2025, naik menjadi 292.099 investor atau bertambah 11.933 investor baru. Jika dipersentase, kenaikan sebesar 4,26 persen.
"Rata-rata sebulan itu 2.000 (kenaikan), Kita ingin tahun 2025 konsisten naik 2.000 setiap bulan. Solo Raya kami berharap naik 24.000 di tahun 2025," kata Muhammad Wira Adibrata usai diskusi Update Pasar Modal dan Pasar Modal Syariah yang digelar PWI bersama BEI Jateng 2 di Kalipepe Land, Rabu (28/5/2025).
Guna memacu pertumbuhan investor pasar modal, pihaknya terus melakukan edukasi, di antaranya melalui bursa masuk desa, edukasi ke ASN, dan perguruan tinggi.
Dikatakannya, lonjakan jumlah investor biasanya terjadi mulai bulan Agustus. Itu terjadi antara lain karena minat mahasiswa cukup tinggi untuk menjadi investor pasar modal. Sehingga ketika memasuki penerimaan mahasiswa baru, juga diikuti penambahan jumlah investor.
Diakuinya, peran Galeri Investasi yang ada di kampus-kampus cukup mendongkrak perkembangan jumlah investor. Jumlah Galeri Investasi di Solo Raya dan Madiun Raya ada 45. Sedangkan untuk Solo Raya sendiri sebanyak 32 Galeri Investasi.
"Kami manargetkan ada tambahan 4 lagi Galeri Investasi di wilayah kerja kami. Startegi pendirian Galeri Investasi masih sangat strategis sebagai media penciptaan investor baru di kampus kampus dan komunitas," ucapnya.
Editor : AW Wibowo