SLEMAN, iNewsSleman.id - Anggota DPR RI Komisi VIII MY Esti Wijayati gelar dialog bersama perwakilan posyandu di wilayah Kalurahan Sumberagung, Selasa (21/2/2023) di Joglo Perjuangan Godean.
Pada kesempatan itu, My Esti memberikan motivasi kepada para kader Posyandu yang selama ini bekerja keras membantu menurunkan angka stunting di Kabupaten Sleman.
"Kita kedepan harus semakin bekerja keras dan bekerja tulus dalam persoalan stunting ini, mungkin ibu-ibu banyak yang diurusi namun ketika niat kita bekerja dengan tulus, langkah kita dalam pencegahan dan penurunan stunting bisa terwujud," ujar Esti.
Selanjutnya ia mengatakan bahwa kader posyandu adalah ujung tombak penanganan stunting, dia berharap para kader menjadi garda terdepan memberikan pemahaman kepada masyarakat.
"Hari ini kita juga bagikan buku resep makanan yang bergizi, dan yang cara memasaknya gampang atau simpel, ini bisa dipraktekkan dan disosialisasikan kepada masyarakat terutama bagi ibu hamil dan ibu yang mempunyai anak balita," tambahnya.
Sementara itu penggagas Jogja Kerja Kreatif dan Fungsionaris DPD PDI Perjuangan DI Yogyakarta Yan Kurnia Kustanto mengatakan, ibu Megawati Soekarnoputri ketua umum PDI Perjuangan memerintahkan kepada seluruh kader dan petugas partainya untuk atasi Kemiskinan dan Stunting.
"Kita dididik dan diajarkan untuk selalu hadir di tengah-tengah persoalan masyarakat, kehadiran partai politik harus dirasakan disetiap saat tidak hanya 5 tahunan, termasuk persoalan stunting," ujar Yan Kurnia.
Ia mengajak kepada masyarakat untuk menggalakkan budaya makan sehat dan gemar makan makanan bergizi, karena menurutnya kesadaran masyarakat juga sangat penting atasi stunting.
Anggota DPRD Kabupaten Sleman F. Bambang Sigit Sulaksono mengatakan bahwa sinergitas dan kolaborasi antar lembaga pemerintahan sampai tingkat Kalurahan menjadi penting.
"APBKal kami harapkan bisa digunakan juga untuk pemberdayaan masyarakat dan penanggulangan dan pencegahan stunting. Saya yakin kita kita bersama-sama dan bergotongroyong stunting di Kabupaten Sleman akan menurun," ucap Bambang.
Editor : Bayu Arsita