Selain capres, CSIS juga merilis tingkat kepercayaan publik pada institusi negara. Lembaga negara yang mendapat tingkat kepercayaan tertinggi adalah Tentara Nasional Indonesia (TNI) sebesar 91,2 persen, dan lembaga negara yang memperoleh tingkat kepercayaan terendah adalah Dewan Perwakilan Rakyat (56,2 persen).
Untuk elektabilitas partai politik, Partai Gerindra melesat 14,6 persen, Golkar (11,9 persen) dan PKS (11,8 persen). Sedangkan PDIP meski masih mencapai yang tertinggi yakin 16,4 persen, pada dasarnya turun dari survei pemilu sebelumnya (2014 dan 2019).
Survei CSIS ini dilakukan pada 27/12/2023 dengan periode survei pada 13-18 Desember 2023 dan analisa pada 24-25 Desember 2023 dengan populasi tersebar di 34 provinsi di Indonesia. Survei ini menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error survei sebesar +/- 2,7% pasca debat calon presiden.
Sementara itu Andre Ardi, peneliti dan kepala laboratorium M-Data Analytix Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama) menyebut ketertarikan publik pada debat capres dan cawapres sangat tinggi.
"Masyarakat sangat antusias dan mengharapkan dalam debat Capres dan Cawapres berikutnya untuk mengubah pilihan atau menentukan pilihannya. Artinya rakyat mulai aware dan ingin membuktikan informasi hoax dan hate speech di media sosial tentang Capres/Cawapres,” katanya.
Hal ini memungkinkan salah satu Capres/Cawapres menjadi naik melejit dan memungkinkan menjadi drop setelah performa di debat kurang baik.
Editor : AW Wibowo