get app
inews
Aa Text
Read Next : Sambut Ramadan, UMS Gelar Kajian Tarjih dan Diskusi Interaktif

Target Swasembada Pangan 2025, Guru Besar UMS Beberkan Tantangan yang Dihadapi

Sabtu, 18 Januari 2025 | 15:53 WIB
header img
Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Prof. Dr. Anton Agus Setyawan, SE., MSi. Foto: Ist.

SOLO, iNewsSleman.id – Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Prof. Dr. Anton Agus Setyawan, SE., MSi., menyoroti rencana pemerintah mencapai swasembada pangan tahun 2025. Sejumlah tantangan besar dihadapi, baik secara nasional maupun global terkait persoalan itu. 

Ketahanan pangan menjadi salah satu fokus utama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka. Saat ini, masalah ketahanan pangan (food security) sudah menjadi isu global yang semakin mendesak. 

“Dengan pertumbuhan jumlah penduduk dunia yang terus meningkat, cadangan pangan mengalami penurunan drastis, terutama disebabkan oleh perubahan iklim yang mempengaruhi produktivitas pangan dunia, termasuk di Indonesia,” kata Anton Agus Setyawan, Sabtu (18/1/2025)

Dekan FEB UMS ini menyatakan, pada masa orde baru, Indonesia sempat meraih penghargaan dari Organisasi Pangan dan Pertanian atau Food and Agriculture Organization (FAO) berkat pencapaian swasembada pangan. Namun, sejak itu, hampir semua komoditas pangan Indonesia mengandalkan impor, termasuk beras, jagung, dan kedelai.

“Di tengah upaya untuk menghentikan impor pangan, Indonesia menghadapi masalah besar dalam sektor pertanian. Produktivitas pertanian yang fluktuatif menjadi penyebab utama ketidakstabilan pasokan pangan, tambahnya. 

Menurutnya, fenomena ini sering kali terjadi saat panen raya tiba. Menyebabkan harga pangan anjlok, sementara pasokan menjadi terbatas di luar musim panen yang mengarah pada lonjakan harga dan impor jangka pendek untuk menutupi kekurangan.

Editor : AW Wibowo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut