get app
inews
Aa Text
Read Next : Tak Ikut Demo, Koalosi Ojol Nasional: Stop Politisasi Ojek Online

Komisi Ojol 20 Persen untuk Jaga Keberlanjutan Ekosistem Digital dan UMKM

Selasa, 20 Mei 2025 | 22:35 WIB
header img
Aksi ojek online di SUrabaya. (foto: istimewa)

YOGYAKARTA, iNewssleman.id - Usulan untuk menurunkan komisi ojek online (ojol) dari 20 persen menjadi 10 persen kembali mengemuka. Potongan komisi sangat penting untuk menjaga keberlangsungan ekonomi digital dan UMKM

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi mengaku sangat berhati-hati dalam mensikapi usulan tersebut. Ada banyak pertimbangan yang dilakukan agar keberlanjutan ekosistem secara menyeluruh.  

"Kita harus melihat ekosistem yang ada sekarang ini ini harus dijaga keseimbangannya. Bagaimana caranya, supaya pengemudi tetap stay, customer tetap stay, kemudian jaringan ekosistemnya tetap berjalan dengan baik," ujar Dudy dalam diskusi publik bersama media dan perwakilan aplikasi transportasi di Jakarta, Senin (19/5/2025).  

Komisi 20 persen ini merupakan pilar penting dalam menjaga keberlangsungan bisnis platform digital yang sudah menjadi ekosistem. Potongan ini untuk membiayai infrastruktur teknologi, layanan pelanggan, pengembangan produk, serta program insentif yang menjaga keseimbangan antara pengemudi, pelanggan, dan UMKM.   

Pemerintah mencatat ada 65 juta UMKM yang berkontribusi signifikan terhadap perekonomian nasional, dengan menyediakan 120 juta lapangan kerja. Platform digital menjadi jembatan penting bagi UMKM untuk menjangkau pasar lebih luas tanpa harus membangun infrastruktur fisik yang mahal. Jika komisi diturunkan, akan mengurangi pendapatan pengemudi dan UMKM yang mengandalkan layanan pesan antar. 

Penurunan komisi memaksa platform mengurangi subsidi pengiriman dan subsidi untuk kenaikan kendaraan mitra driver. Harga layanan bagi pelanggan akan naik, sehingga permintaan berkurang.

Editor : Wisnu Aji

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut