GUNUNGKIDUL, iNewssleman.id – Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka DIY menggelar inkubasi bisnis dan gebyar saka wirausaha di Kampung Pramuka Putat, Gunungkidul, Jumat (23/8/2024). Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari ini untuk mencetak pengusaha baru melalui gerakan Pramuka.
Ketua Kwarda DIY Bidang Organisasi, Managemen dan Hukum, Edy Heri Suasana mengatakan, kegiatan ini menjadi bagian pembinaan gerakan pramuka di DIY khususnya saka wirausaha. Peserta akan diasah jiwa kewirausahanya yang relevan dengan dunia kerja.
“Perkemahan inkubasi bisnis saka wirausaha menjadi wadah bagi pramuka untuk mengasah kemampuan berbisnis mereka,” katanya saat membuka kegiatan ini.
Kegiatan ini diikuti 80 peserta dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan dalam mengembangkan usahanya. Perkemahan inkubasi bisnis ini didampingi para mentor bisnis dari Bio Hadikesuma Managemen and Training Center (BHMTC) selaku mitra Saka Wirausaha selama satu tahun ke depan.
Selama tiga hari perkemahan, peserta akan mengikuti berbagai rangkaian kegiatan yang dirancang untuk mengasah kreativitas dan kemampuan bisnis mereka. Mulai dari pelatihan pengembangan produk, pemasaran, hingga manajemen keuangan, semua materi disajikan secara interaktif dan menarik. Puncak acara adalah presentasi bisnis oleh setiap peserta, di mana mereka mempresentasikan ide bisnis mereka di hadapan dewan juri.
"Kegiatan ini merupakan upaya nyata dalam mencetak generasi muda yang mandiri dan kreatif," kata Mabi Saka DIY sekaligus ceo BHMTC, Bio Hadikesuma.
Menurutnya, inkubasi Bisnis dan Gebyar Saka Wirausaha DIY 2024 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga menjadi wadah bagi para peserta untuk saling bertukar pikiran dan menjalin networking. Kegiatan ini diharapkan bisa membangun ekosistem kewirausahaan yang kuat di DIY dan melahirkan wirausaha muda yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Editor : Wisnu Aji