Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata In Journey, Maya Watono mengatakan, Candi Borobudur memiliki beberapa pilar seperti, pilar konservasi, pilar edukasi, pilar green, dan pilar spiritual.
“Pak Luhut minta agar pilar konservasi dijaga. Ini yang pertama akan dilakukan karena merupakan sebuah cagar budaya kebanggaan Bangsa Indonesia,” katanya.
Sementara itu, Direktur Utama PT TWC, Febrina Intan mengatakan, proses penataan Kawasan Borobudur melibatkan seluruh stakeholder yang ada. Mulai baik dari masyarakat desa, Pemda, serta Pemprov Jateng.
“Untuk remasterplan sudah 80 persen. Masih ada waktu untuk pembenahan non struktural, seperti listrik, drainase, papan penunjuk,” katanya.
Selain meninjau Museum dan Kampung Seni Borobudur, Luhut juga mengecek pembangunan proyek strategis nasional (PSN) di Borobudur lainnya, antara lain penataan zona hijau di Taman Wisata Candi Borobudur, pembuatan lapangan pengganti Kujon, serta pembangunan Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Pasuruhan di Kecamatan Mertoyudan.
Editor : Wisnu Aji