Silaturahmi Politik Jelang Pilkada 2024, 9 Parpol Non Parlemen di Kulonprogo Merapat ke PDIP

Kuntadi
Jajaran DPC PDIP Kulonprogo bertemu dengan pengurus 9 parpol non parlemen dalam silaturahmi menjelang Pilkada 2024 di DPC PDIP Kulonprogo, Sabtu (22/6/2024). (foto: kuntadi)

KULONPROGO,iNewssleman.id- Sembilan partai politik (parpol) non parlemen di Kabupaten Kulonprogo merapat ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dalam menghadapi Pilkada 2024. Meski belum ada kesepakatan koalisi namun mereka sama-sama berkomitmen untuk memajukan Kulonprogo dan mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera. 

Sembilan ketua dan pengurus parpol non parlemen ini diundang DPC PDIP Kulonprogo dalam agenda silaturahmi. Sembilan parpol ini, di antaranya Partai Ummat, Perindo, PSI,  Partai Demokrat, Partai Garuda, PKNU, PBB, Hanura dan Gelora. Mereka diterima jajaran pengurus DPC PDIP, Bappilu dan juga tokoh-tokoh senior.

“Kami diundang ke sini untuk silaturahmi. Ini menjadi penghormatan bagi partai non parlemen,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Kulonprogo Sigit Susetyo pada pertemuan di Kantor DPC PDIP Kulonprogo, Sabtu (22/6/2024) malam. 

Menurutnya, silaturahmi ini sangat penting untuk menyatukan visi dan misi ke depan dalam membangun Kulonprogo. Meski belum bisa meraih kursi di DPRD, sembilan parpol ini ingin mewarnai pembangunan di Bumi Menoreh sebutan untuk Kulonprogo. 

“Baru dengan PDIP, kalau dengan bakal calon bupati sudah beberapa yang merapat,” katanya. 

Dalam pertemuan ini belum ada kesepakatan untuk berkoalisi. Mereka masih harus berkomunikasi dengan DPP masing-masing parpol. Apalagi dalam pilkada nantinya akan mengarah ke pasangan calon. 

“Satu dua hari lagi kami melakukan konsolidasi untuk menentukan langkah bersama,” katanya.    


 
Diakuinya sudah ada chemistri antara sembilan parpol ini dengan PDIP. Mereka sama-sama ingin memajukan Kulonprogo dan melihat Kulonprogo di masa depan lebih baik. 

Ketua DPC PDIP Kulonprogo Fajar Gegana mengatakan, pertemuan dengan sembilan parpol ini sudah dilakukan beberapa kali. Namun baru kali ini mereka bertemu secara formal di kantornya.  

“PDIP ingin mengajak semua parpol bergandengan tangan. PDIP tidak melihat apakah parpol ini menjadi parlemen atau tidak,” katanya. 

Fajar mengatakan, sembilan parpol ini memiliki struktur organisasi yang sah. Mereka memiliki hak untuk menyuarakan aspirasi dalam pemerintahan. Harapannya mereka bisa sama-sama memperjuangkan aspirasi masyarakat melalui Pilkada 2024. 

“PDIP memiliki tiga bacalon bupati dan delapan bacalon wakil bupati. Kami masih menunggu rekomendasi,” katanya. 
 
Bendahara DPC PDIP yang juga Ketua DPRD Kulonprogo Akhid Nuryati mengatakan, sebelum bertemu dengan sembilan parpol ini, PDIP telah menjalin komunikasi dengan Partai Golkar untuk penjajagan koalisi. Untuk itulah da berharap jalinan komunikasi dengan sembilan parpol ini bisa lebih diintensifkan dalam menyongsong Pilkada 2024. 

“Kulonprogo butuh pemimpin yang ulet berjiwa patriot, nasionalisme. Harapan saya semuanya bisa ikut berjuang sama-sama untuk mengupayakan kesejahteraan Kulonprogo,” katanya. 

Editor : Wisnu Aji

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network