SOLO, iNewsSleman.id – Tim riset prototipe Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengembangkan aplikasi Psikoedukasi Pendidikan Seks Anak. Program untuk memberi pengetahuan dan keterampilan kepada anak guna melindungi diri dari ancaman pelecehan seksual.
"Inovasi dikembangkan dari hasil riset sebelumnya yang berbentuk aplikasi dengan fitur yang masih sederhana. Kini disempurnakan ke dalam aplikasi digital di Playstore dengan fitur yang lebih komprehensif dan menarik," kata Ketua tim riset, Dr. Murfiah Dewi Wulandari, S.Psi, M.Psi melalui siaran pers Humas UMS, Sabtu (5/10/2024).
Dikatakannya, aplikasi yang dikembangkan dilengkapi fitur kelas kajian pendidikan seks yang sesuai dengan perspektif Islam, kuis berbasis game, fitur chat QnA untuk konsultasi dengan ahli, dan video interaktif yang mudah dipahami anak.
"Melalui fitur-fitur tersebut, anak-anak dapat belajar mengenali bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh, memahami cara mengidentifikasi pelaku potensial, serta berlatih keterampilan menolak dan melaporkan jika terjadi pelecehan. Langkah strategis ini diharapkan mampu menjawab kebutuhan edukasi seksual anak yang masih menjadi isu penting di masyarakat," ujar Wakil Dekan II Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UMS tersebut.
Tim riset prototipe UMS mengembangkan aplikasi Psikoedukasi Pendidikan Seks Anak. Foto: Ist.
Murfiah berharap, pengembangan Aplikasi Psikoedukasi Pendidikan Seks Anak dapat menjadi salah satu sarana pencegahan pelecehan seksual bagi anak yang dapat dimanfaatkan oleh guru, siswa, maupun orang tua.
Anggota tim, Ika Candra Sayekti, S.Pd, M.Pd mengatakan, pihaknya melakukan Focus Group Discussion (FGD) di SD Muhammadiyah PK Kottabarat Surakarta untuk mendapatkan masukan dan saran yang konstruktif dari calon pengguna. Masukan akan menjadi bahan refleksi dan evaluasi guna penyempurnaan aplikasi.
Editor : AW Wibowo
Artikel Terkait
