SOLO, iNewsSleman.id – Peken Jasindo: Makaryo Hangrekso Budoyo Nuswantoro yang digelar di Pagelaran Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat (Keraton Solo) menjadi sorotan positif. Selain berhasil menghadirkan ruang kolaboratif yang inklusif, tertib, dan berdampak nyata bagi pelaku usaha lokal, area keraton juga tetap terjaga kebersihannya.
Sekretaris Perusahaan Asuransi Jasindo, Brellian Gema, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak dimaksudkan sebagai program seremonial semata.
“Peken Jasindo dirancang sebagai bagian dari komitmen jangka panjang perusahaan dalam mendorong pelaku UMKM agar lebih adaptif, membantu pedagang kaki lima naik kelas, dan membuka akses setara bagi komunitas difabel untuk terlibat secara aktif dalam ekosistem usaha,” ujar Brellian Gema melalui keterangan tertulis yang dikutip, Senin (16/6/2025).
Acara berlangsung dengan baik dan memberikan dampak langsung bagi pelaku usaha yang terlibat, mulai dari penguatan kapasitas, peningkatan akses pasar, hingga keterlibatan komunitas yang lebih luas. Program seperti workshop, pelatihan, serta fasilitasi sertifikasi halal menjadi nilai tambah yang dirasakan oleh para peserta.
Banyak pihak menilai Peken Jasindo membawa dampak positif, bukan hanya bagi pelaku usaha yang terlibat, tetapi juga bagi masyarakat Surakarta secara lebih luas. Acara ini memperlihatkan bahwa kegiatan publik berskala besar dapat berjalan dengan tertib, inklusif, dan tetap menghormati ruang budaya.
Hal ini terlihat jelas dari kondisi Pagelaran Keraton Solo pasca-acara. Seluruh area dibersihkan dengan baik, tidak ditemukan sisa sampah atau kerusakan fasilitas, dan proses pembongkaran stan berlangsung tertib. Kebersihan dan ketertiban ini meninggalkan kesan bahwa acara tersebut tidak hanya terorganisir dengan baik, tetapi juga dijalankan dengan penuh tanggung jawab.
Kehadiran Peken Jasindo memberikan kesan tersendiri bagi masyarakat, dengan pelaksanaan yang tertata rapi dan nuansa kebersamaan yang terasa sepanjang acara.
Editor : AW Wibowo
Artikel Terkait