Antusiasme yang tinggi dirasakan para penonton Gelar Pertunjukan Sastra Epos Ramayana Hasta Brata tamsil Delapan Ayat Hutan Dandaka di Aula SMA Negeri 1 Madiun, Selasa siang (25/07/2023) lalu. Selain pertunjukan kolaborasi seniman muda DIY dengan siswa SMA N 1 Madiun ini, di lokasi tersebut juga digelar Pameran Literasi Komunitas dan Maestro Sastra pada 20 hingga 26 Juli 2023.
Sambutan positif tersebut disampaikan Fahad Dzaky, siswa Kelas XI SMA Ni 1 Madiun usai menonton pertunjukan. Sebagai orang Jawa,Fahad berharap banyak generasi muda lainya mempunyai kesadaran untuk ikut mengembangkan dan melestarikan budaya Jawa.
“Kami sangat mengapresiasi SMA N 1 Madiun dan Disbud DIY serta anak-anak kami yang benar-benar bisa membanggakan karena mampu berkolaborasi dengan seniman muda dari DIY. Sehingga kami harapkan kegiatan ini berdampak positif bagi pembentukan karakter anak didik kami,” kata Kasi SMA dan PK-LK Cabang Dinas Pendidikan Madiun-Ngawi, Devvy Yuniar didampingi Sekretaris Literasi Mataraman Didik Muryati.
Senada mengenai hal itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SMA N 1 Madiun Nanik Pujiastuti pun mengapresiasi setinggi-tingginya utamanya bagi Disbud DIY atas terselenggaranya muhibah budaya. Berkat program ini, muncul kesadaran anak-anak akan literasi budaya.
Untuk itu, pihaknya mengharapkan lawatan budaya yang luar biasa ini dapat diperluas khususnya sedini mungkin.
"Kita generasi muda jadi tahu ternyata budaya masih tetap eksis dan menarik. Kegiatan seperti ini seharusnya diperluas lagi supaya kami anak-anak muda mengenal, tertarik bahkan bisa ikut melestarikan," tandas Nadia, remaja asal Kota Madiun.
Tidak hanya warga Kota Pendekar saja yang memberikan kesan positif, wisatawan asal Jerman, Tobias juga menyebut perujukan budaya ini sangat menarik. Menurutnya pertunjukan budaya memang menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan apabila mengunjungi Indonesia.
Editor : Bayu Arsita
Artikel Terkait