SRAGEN, iNewsSleman.id – Kepala Kantor Bursa Efek Indonesia (BEI) Jawa Tengah (Jateng) 2 Muhammad Wira Adibrata menyerahkan simbolis banner anti-investasi bodong kepada Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati. Penyerahan dilakukan saat launching Pusat Informasi Keuangan Terpadu Desa (PIKD), Selasa (26/6) di Pendopo Sragen.
Program yang diinisiasi oleh OJK Solo bersama Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah Kabupaten Sragen ini, menunjuk BEI Jateng 2 untuk memberikan edukasi menyeluruh kepada warga masyarakat Sragen agar tidak terkena investasi bodong.
“Sudah banyak sekali orang yang terkenda investasi bodong, ada yang kena pinjol illegal dan yang marak saat ini judi online. Mohon kepada para camat dan luar yang hadir ini untuk menyusun program edukasi kepada masyarakat kita semua agar masyarakat kita tidak terjerumus investasi bodong,” Kata Bupati Sragen Kusnidar Untung Yuni Sukowati melalui siaran pers yang dikutip Kamis (27/6/2024).
Dalam kesempatan yang sama, Kepala OJK Solo Eko Hariyanto menyampaikan bahwa modus penipuan semakin canggih dan menjebak.
“Era digital ini menciptakan modus-modus baru. Hati hati dengan instruksi melalui handphone yang sering bersliweran di depan kita. Pelajari betul dan jangan mudah untuk klik tanpa kita tahu maksudnya dengan jelas,” katanya.
Editor : AW Wibowo
Artikel Terkait