“Kita tidak bisa menafikan bahwa UMS bisa mendukung kita secara penuh,” ucapnya.
Rektor UMS, Prof. Dr. Sofyan Anif, M.Si., menyampaikan sejumlah pesan kepada pengurus DPD IMM Jawa Tengah. Salah satu contoh yakni sebagai pimpinan wilayah, IMM harus menjadi teladan dengan menyebarkan virus-virus kebaikan ke seluruh cabang IMM di Jawa Tengah, sehingga berdampak positif bagi semua anggota. Selain itu, Ia juga menekankan pentingnya integritas dalam kepemimpinan.
"Integritas tidak bisa dipisahkan dari kepribadian. Kepribadian yang utama adalah kemampuan komunikasi yang baik. Dengan komunikasi yang efektif, ide-ide kalian dapat diterima dan menginspirasi orang lain," tuturnya.
Rektor UMS juga menyoroti dua aspek lain yang harus dimiliki oleh pemimpin IMM, yakni kedisiplinan dan kolaborasi. Ia menjelaskan bahwa kedisiplinan erat kaitannya dengan kejujuran.
"Orang yang jujur pasti memiliki kedisiplinan tinggi," tegasnya.
Selain itu, Rektor mengingatkan pentingnya keterbukaan terhadap kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). IMM juga harus menjadi teladan dalam hal akademik, ketepatan waktu, kemampuan komunikasi, kerja sama, dan harus kreatif, dinamis, serta progresif.
"Setelah pelantikan, buatlah program-program yang dapat membantu proses kuliah dan kreativitas anggota, serta menciptakan peluang-peluang baru untuk mengantisipasi kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) menuju Indonesia Emas 2045," imbuhnya.
Di akhir pertemuan, Rektor UMS menyampaikan harapannya agar DPD IMM dapat menciptakan kegiatan yang menarik untuk meningkatkan minat calon mahasiswa bergabung dengan IMM.
Editor : AW Wibowo
Artikel Terkait