SOLO, iNewsSleman.id – Bank Indonesia (BI) Cabang Solo menyiapkan uang layak edar sebesar Rp4,69 triliun guna memenuhi kebutuhan uang kartal selama Ramadan dan Lebaran 2025. Selain itu juga disiapkan 46 titik layanan penukaran uang bagi masyarakat melalui sinergi bersama perbankan Solo Raya.
“Pada tahun ini, layanan penukaran uang mengoptimalkan penggunaan website penukaran dan tarik uang rupiah (PINTAR), termasuk untuk akses layanan penukaran di loket perbankan,” kata Kepala Perwakilan BI Solo, Dwiyanto Cahyo Sumirat, Rabu (5/3/2025).
Penggunaan website PINTAR, lanjutnya, bertujuan meningkatkan kepastian layanan dan mengurangi antrian di lokasi penukaran demi kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat. Pengunaan website PINTAR juga dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi serta distribusi yang lebih merata bagi masyarakat.
Masyarakat dapat mengakses website tersebut untuk melakukan pemesanan sesuai jadwal dan tempat yang tersedia. Jadwal dan lokasi penukaran juga dapat dilihat melalui kanal media sosial Bank Indonesia Solo.
Tak lupa Bank Indonesia terus mengajak masyarakat untuk semakin cinta, bangga, dan paham rupiah. Cinta rupiah diwujudkan dengan mengenali ciri keaslian uang rupiah melalui 3D (dilihat, diraba, diterawang). Selain itu juga merawat uang yang dimiliki dengan baik agar tetap terjaga layak edar melalui 5J (jangan dilipat, jangan dicoret, jangan diremas, jangan distapler, dan jangan dibasahi)
Bank Indonesia Solo juga terus menghimbau agar masyarakat dapat memanfaatkan perkembangan transaksi pembayaran digital melalui mobile, internet banking, serta QRIS untuk berbagai kebutuhan pembayaran.
Lebih jauh dikatakan, rangkaian kegiatan penukaran uang rupiah pada Ramadan dan Idulfitri 2025 dikemas dalam kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri (SERAMBI) 2025 dengan tema "Menjaga Rupiah di Bulan Penuh Berkah".
Bank Indonesia Solo menyampaikan apresiasi kepada perbankan serta seluruh mitra kerja di Solo Raya atas sinergi dan kolaborasi dalam kegiatan SERAMBI 2025. Diharapkan sinergi dapat terjalin semakin erat guna memastikan ketersediaan uang layak edar berjalan lancar, tepat sasaran, dan sesuai kebutuhan masyarakat.
Hal ini merupakan wujud komitmen BI untuk menjaga ketersediaan uang rupiah di masyarakat selama Ramadan dan Idulfitri 2025.
Editor : AW Wibowo
Artikel Terkait
