SLEMAN, iNewsSleman.id - Hari ini, Minggu (19/2/2023) merupakan hari kedua pencarian seorang kakek hilang di Gunung Merapi, berusia 65 tahun asal Kalurahan Purwomartani, Kalasan. Pencarian dilakukan sejak pagi hari hingga pukul 16.00, dan belum berhasil menemukan kakek yang hilang itu.
Upaya pencarian hari ini dilakukan oleh 10 tim Search Rescue Unit (SRU) yang beranggotakan 10 hingga 12 personel gabungan setiap kelompoknya.
Setiap tim melakukan pencarian dengan jalur yang berbeda, seperti Tim 1 yang menyisir seputaran Sungai Talang.
Tim 2 yang menyisir seputaran Patuk.
Tim 3 menyisir seputaran Bukit Kukusan.
Tim 4 menyisir seputaran Kaliworo.
Tim 5 menyisir seputaran Umbul Bebeng.
Tim 6 menyisir seputaran Umbul Bebeng ke Sungai Tempuran Gendol.
Tim 7 menyisir seputaran Projojiwo dan Ganthol bawah kendil.
Tim 8 menyisir barat Mushola Klangon sampai Sungai Bebeng.
Tim 9 Stand By Posko, dan,
Tim 10 menyisir seputaran Umbul Bebeng sampai Gendol bawah teras Merapi.
Pembagian Tim dan area pencarian itu merupakan hasil saat breafing atau apel pagi dan pembekalan dengan pertimbangan kondisi cuaca dan alam yang tidak memungkinkan.
"Apel pagi dilakukan di Posko koordinasi darurat di lapangan yang terletak pada koordinat X: 43965 Y:91627619, melibatkan 150 personel," ujar salah satu relawan evakuasi, Nanang kepada iNews Sleman, Minggu malam (19/2/2023).
Dengan hasil pencarian hari ini yang belum berhasil menemukan kakek yang hilang, ia mengatakan jika pencarian dengan Operasi SAR akan dilanjutkan besok hari Senin (20/2/2023) Pukul 07.00 dengan area penyisiran Area Sungai Talang dan Woro Kecil dan sungai-sungai kecil seputar titik motor survivor.
Dari info yang ia dapat, pencarian besok akan melibatkan 10 tim Advance atau tim yang sudah berpengalaman dalam pencarian.
Sementara Tim Reaksi Cepat atau TRC BPBD DIY yang terlibat adalah tim primer (p), tim 02, tim 04, tim 17, tim 18, tim 21, tim 26, dan tim 34.
Editor : Bayu Arsita
Artikel Terkait
