Implementasikan Risalah Islam Berkemajuan, Lazizmu Gelar Diseminasi Hasil Riset

Bayu Arsita Mandreana
Logo Lembaga Zakat, Infaq, dan Shadaqah Muhammadiyah atau Lazismu.

Dewan Pengawas Syariah Lazismu PP Muhammadiyah, Dadang Syaripuddin, menanggapi kajian riset ini dengan mengingatkan agar Risalah Islam Berkemajuan tidak boleh berhenti hanya sebatas rumusan, namun harus diturunkan ke tingkat implementasi program-program di persyarikatan. Salah satunya adalah dalam pengelolaan ZISKA.

"Hakikat Islam Berkemajuan adalah Islam yang diinterpretasi dan diimplementasikan bagi umatnya, baik yang sifatnya individual maupun kolektif," ucapnya.

Lebih jauh Dadang menjelaskan, yang diinginkan Allah dalam pelaksanaan ibadah zakat adalah keimanan, ketakwaan, ketaatan, dan kepatuhan hamba dalam memenuhi perintah untuk menunaikan zakat, infak, dan sedekah.

Kaitan dengan implementasi tidak sebatas hanya memenuhi apa yang diperintahkan Allah, tetapi bagaimana pelaksanaan perintah itu berdampak dan berdaya guna. Dalam implementasinya, apakah kemaslahatan atau manfaat dapat secara luas dirasakan atau tidak.

Sementara itu mewakili Badan Pengurus Lazismu PP Muhammadiyah, Ibnu Tsani yang merekomendasikan beberapa hal yang harus dijalankan oleh Lazismu berdasar hasil kajian riset ini. Rekomendasi tersebut meliputi aspek gerakan dakwah, kompetensi amil, syariah, dan kelembagaan. Selain itu, Lazismu pun harus mendefinisikan ulang kemiskinan.

Saat ini, menurut Ibnu Tsani, kemiskinan tidak lagi berdasarkan pendapatan seseorang.

Bukan hanya aspek apakah seseorang menjadi miskin karena pendapatannya di bawah nilai tertentu. Akses air, sanitasi, listrik, dan lain sebagainya kini telah menjadi instrumen dalam mendefinisikan kemiskinan. 

"Kalau selama ini kita disajikan oleh data dan teori bahwa kemiskinan itu didefinisikan melalui pendekatan moneter. Sekarang trennya berubah, kemiskinan itu konsepnya melalui pendekatan kemiskinan yang diperluas," pungkas Ibnu Tsani.

Editor : Bayu Arsita

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network