QS Higher Ed Summit Asia Pasifik 2024, UMS Suarakan Kurikulum Adaptif agar Pendidikan Tinggi Eksis

AW Wibowo
Delegasi UMS yang dikomandani Fajar Suryawan Ph.D berdiskusi di sela-sela acara QS Higher Ed Summit Asia Pasific 2024 di Macau University of Science and Technology (MUST), Macau SAR, China. Foto: Ist.

Hal senada diungkapkan Prof., Ihwan Susila, Ph.D. Menurutnya, tantangan karir di masa depan adalah kemampuan adaptasi dengan kebutuhan pekerjaan dan ketrampilan yang harus dimiliki setiap orang. Perlu upaya untuk selalu meng update ketrampilan (up skilling) bahkan re-skilling. 

"Pendidikan tinggi akan memainkan peran yang sangat signifikan untuk menyiapkan talenta masa depan mendesain kurikulum yang adaptif dan kesempatan mahasiswa untuk meningkatkan daya saing di dunia kerja," kata Ihwan Susila. 

Kurikulum yg adaptif dikembangkan berdasarkan kebutuhan industri dan pemenuhan pada kebijakan pemerintah. 

Pada bagian lain, Ayu Khoirotul Umaroh, S.KM. M.K.M mengungkapkan perguruan tinggi perlu memberikan training development pada mahasiswa. Sehingga mahasiswa punya skill yang dibutuhkan, yakni problem solving, resilient dan enterpreunership. 

"Perlu dipastikan skill set tersebut dapat bersaing tidak hanya di level lokal, tapi juga global," ucapnya. 

Editor : AW Wibowo

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network