Pemerintah juga menjamin produksi gabah kering petani akan ditampung oleh BUlog. Harga yang dipatok Rp6.5000 untuk gabah kering panen, jauh di atas harga yang ditawarkan tengkulak atau pedagang.
Sebelumnya, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X memminta para petani di Kulonprogo mendaftarkan sawah mereka sebagai lahan abadi. Hal itu disampaikan Sultan saat panen raya padi di bulak Kedungsari, Pengasih beberapa hari yang lalu.
Saat ini di wilayah DIY sudah ada sekitar 32.000 hektare lahan pertanian abadi dengan jangka waktu minimal 10 tahun. Jika ada lahan yang dijual maka pemerintah wajib mencari lahan penganti.
“Lahan seluas 32.000 hektare ini mampu memproduksi 900.000 ton. Kebutuhan konsumsi beras sekitar 700.000 ton sehingga untuk wilayah DIY surplus,” katanya.
Editor : Wisnu Aji
Artikel Terkait