Eko juga mengapresiasi bagaimana langkah Pemda Bali untuk menekan sampah dan lingkungan tetap hijau. Dalams etiap rapat tidak ada sampah plastik. Begitu juga lingkungan dibuat hijau dengan menambah pohon perindang.
Anggota Komisi A Akhid Nurjati, mengaku ada banyak nilai sejarah dan semangat kebangsaan yang bisa digali dalam kunjungan di Bali. Perjuangan rakyta bisa tergambarkan dalam beragam diorama ketika mereka berjuang menjaga tradisi hingga melawan penjajah Hindia Belanda.
Bangunan yang ada juga memiliki nilai karena ada simbul 17 anak tangga, 8 tiang dan 45 diorama yang tidak lepoas dari Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
“Ada spirit memperjuangkan kemerdekaan dan Pancasila. Ini cukup menarik agar Pancasila bisa dijalankan dan dihikmati," ujar mantan ketua DPRD Kulonprogo ini.
Anggota DPRD DIY Radjut Sukasworo mengatakan, pembelajaran Pancasila harus terus dijalankan. Belajar sejarah tentang Pancasila perlu hadir dalam museum perjuangan.
"Museum sejarah bisa hadir dalam satu kesatuan langkah menjaga Pancasila lestari. Di Yogyakarta banyak nilaia sejarah yang bisa digali," kata Radjut.
Editor : Wisnu Aji
Artikel Terkait